Senin, 18 November 2013

Manusia dan Tanggung Jawab serta Pengabdian


Manusia dan Tanggung Jawab serta Pengabdian
      I.            Tanggung Jawab
A.    Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung jawab menurut kamus umum bahasa Indonesia yaitu berkewajiban menanggung, memikul, dan menanggung segala sesuatunya atau menanggung akibatnya.
Tanggung jawab merupakan ciri manusia beradab(berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk suatu perbuatannya. Untuk memperoleh kesadaran bertanggung jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B.   Macam-macam Tanggung Jawab
Tanggung Jawab menurut keadaan manusia dapat dibedakan menjadi:
1)      Tanggung jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri adalah menuntut manusia untuk sadar terhadap dirinya sendiri untuk memenuhi kewajiban sendiri dalam mengembangkan kepribadian manusia. Manusia juga dapat memecahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri. Menurut sifat dasar manusia adalah mahluk bermoral. Karena setiap manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri dan angan-angan sendiri. Sebagai perwujudan dari pendapat, perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat  dan  bertindak.  Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan,  kekeliruan, baik yang  disengaja maupun tidak.
2)      Tanggung jawab terhadap keluarga
              Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari ayah, ibu dan anak-anak.  Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan. pendidikan, dan kehidupan.
3)      Tanggung jawab terhadap masyarakat
            Pada hakikatnya manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena manusia mahluk sosial oleh karena itu manusia berkomunikasi. Sehingga dengan demikian manusia merupakan  anggota masyarakat  yang mempunyai mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan  hidupnya dalam masyarakat  tersebut
   II.            Pengabdian
1.      Pengertian Pengabdian
Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan seperti kepada raja, cinta, kasih sayang, hormat, dll dengan ikhlas.
2.     Macam-macam pengabdian
a)    Pengabdian terhadap keluarga
Pada hakikatnya manusia hidup berkeluarga. Hidup berkeluarga yang didasarkan cinta dan kasih sayang. Kasih sayang mengandung pengertian pengabdian dan pengorbanan. Tidak ada kasih sayang tanpa pengabdian. Bila ada kasih sayang tidak disertai pengabdian, berarti kasih sayang itu palsu atau semu. Pengabdian kepada keluarga ini dapat berupa pengabdian kepada istri dan anak-anak, istri kepada suami dan anak-anaknya, anak-anak kepada orang tuanya.
b)     Pengabdian terhadap masyarakat
Manusia dalah anggota masyarakat, manusia tidak dapat hidup tanpa orang lain, karena setiap orang saling membutuhkan. Bila seseorang yang hidup di masyarakat tidak mau berbaur dan selalu mengasingkan diri, maka apabila mempunyai kesulitan yang luar biasa, ia akan ditertawakan oleh masyarakat, cepat atau lambat ia akan menyadari dan menyerah kepada masyarakat lingkungannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar